Humas Polresta Pangkalpinang Id – Kapolresta Pangkalpinang KBP Gatot Yulianto, S.I.K M.HP, pimpin kegiatan program buka kran (blusukan komunikasi kumpul bersama anggota) bersama personel Polisi sektor pengawasan Pangkalbalam Kota Pangkalpinang. Selasa (13/6).
Kegiatan buka kran kali ini dihadiri Kabag SDM Polresta Pangkalpinang KOMPOL Dwi Purwaningsih, S.H S.I.K, Kapolsekwas Pangkalbalam AKP Ayu Tri Utami, S.I.K, Kasi Humas KOMPOL Agus Widodo, dan seluruh personel Polsekwas Pangkalbalam.
Program “buka kran” ini merupakan program pimpinan dalam rangka memb
angun budaya Polri khususnya Polda Kep. Bangka Belitung melalui kegiatan tatap muka secara langsung antara pimpinan dan bawahan. Melalui program ini pimpinan dapat turun langsung mendengar situasi kondisi dan keadaan personel di Polsek Polsek jajaran Polresta Pangkalpinang, ungkap Kapolresta KBP Gatot.
Dalam arahannya Kapolresta Pangkalpinang menyampaikan Alhamdulillah dapat hadir dalam giat buka kran kali ini, ini merupakan program yang dicanangkan oleh Kapolda Kep. Bangka Belitung IRJEN POL. Yan Sultra I, S,H. melalui kegiatan ini rekan rekan personel dapat menyampaikan uneg uneg, kendala saran dan masukannya selama berdinas maupun masalah keluarga, ungkap KBP Gatot.
Nanti akan kita cari solusi dan araha
n yang terbaik untuk kemajuan institusi Polri kedepannya, tambah Gatot. Kita harus bersyukur karena kita bagian dari Polri dan menjadi kebanggan keluarga, laksanakan dinas dengan baik dan ikuti sesuai SOP dan tetap semangat dalam menjalankan dinas sebagai anggota Polri.
Kegiatan ini tentunya disambut baik oleh personel Polsekwas Pangkalbalam, dilihat dari obrolan dan curhatan personel yang membuat situasi mencair, pertanyaaan demi pertanyaan dilayangkan personel kepada Kapolresta. Ka SPKT II Aiptu Oktoni menyampaikan t
erkait pemasalahan piket pelayanan yaitu masyarakat sering mengantar lansia, namun lansia tersebut lupa dengan alamat tempat tinggal dan keluarganya, sedangkan untuk lansia tidak mungkin menginap di Polsek, kemudian kami dititipkan ke panti rehabilatasi dinas sosial Kota Pangkalpinang, yang menjadi Kendala yaitu belum adanya birokrasi dan koordinasi antara Polri dengan panti rehabilitasi dinas sosial Pangkalpinang, contoh kemarin kami menitipkan lansia ke panti rehabilitasi dinas sosial Kep. Bangka Belitung, ungkap Toni.
Dengan terlaksananya kegiatan buka kran, merupakan wujud dari Prioritas Pembangunan SDM Polri untuk menyelenggarakan kegiatan mendapatkan informasi tentang hambatan, kendala dan permasalahan yang dihadapi oleh personel serta solusi dan pemecahan permasalahan dalam pelaksanaan tugas Polri.
