Humas Polresta Pangkalpinang – Beredar informasi penculikan anak membuat penggunaan kamera pengintai ( CCTV) memiliki peran penting dalam upaya pencegahan hingga mempermudah terkait pengungkapan kasus.
Hal ini pun diutarakan oleh Kabag Ops Polresta Pangkalpinang, Kompol Toni Susanto saat dikonfirmasi terkait imbauan pencegahan tindak pidana penculikan kepada masyarakat.
“Kalau bisa di rumah dipasang CCTV, sehingga ada hal yang mencurigakan bisa dapat gambarnya. Minimal bila terjadi sesuatu kita bisa melihat, apakah benar terjadi penculikan atau hanya main bersama teman-teman,” ujar Kompol Toni Susanto kepada Bangkapos.com, Selasa (31/1/2023).
Pihaknya juga mengimbau peran orang tua sangat penting, dalam hal pengawasan agar kasus penculikan anak tidak terjadi diseluruh daerah khususnya di Kota Pangkalpinang.
“Kami juga mendapatkan berita ini bukan hanya dari Bangka Belitung tapi juga Indonesia, disibukkan dengan adanya isu penculikan anak. Namun untuk saat ini, di wilayah hukum Polresta Pangkalpinang tidak ada terjadi kasus penculikan anak,” jelasnya.
“Namun kami tetap mengimbau agar anak-anak dibawah umur selalu dipantau keberadaan, dijaga jangan sampai anak jauh dari pengawasan,” tambahnya.
Lebih lanjut perwira melati satu ini memastikan pihaknya akan mengedepankan peran para bhabinkamtibmas, guna memberikan rasa keamanan dan kenyamanan di masyarakat.
“Kami dari Polresta Pangkalpinang akan selalu menjaga dan mengawasi, kami juga sudah diperintahkan untuk para bhabinkamtibmas untuk mengontrol menjaga warga di desanya,” ucapnya.
Sementara itu tak hanya peran orang tua, namun pihak sekolah juga perlu meningkatkan kewaspadaan terhadap kemungkinan terjadinya kasus tindak pidana penculikan di lingkungan sekolah.
“Untuk sekolah juga kami akan menyampaikan terkait dengan berita ini, mengimbau agar anak tidak pulang sendiri ketika orang tuanya belum jemput. Minimal ibu guru juga mengawasi, dan guru juga harus kenal dengan orang tua minimal punya nomor handphone,” ujarnya.